PSG Tetap Rendah Hati Usai Hancurkan Atletico

Gambar Artikel

Paris Saint-Germain memulai perburuan gelar Piala Dunia Antarklub 2025 dengan torehan kemenangan gemilang. Meski demikian, tim asal Prancis itu tak mau terlena dengan pencapaian awal.

Awal yang Menggembirakan

Paris Saint-Germain (PSG) menunjukkan kelasnya sebagai salah satu tim terbaik Eropa saat mengalahkan Atletico Madrid dengan skor telak dalam pertandingan pembuka Piala Dunia Antarklub 2025. Kemenangan ini sekaligus menegaskan ambisi mereka untuk meraih trofi perdana di kompetisi bergengsi tersebut.

Meski baru saja dinobatkan sebagai juara Liga Champions musim ini, skuat asuhan pelatih baru itu tak menunjukkan tanda-tanda euforia berlebihan. Para pemain tampak fokus pada pertandingan selanjutnya, sebuah sikap yang diapresiasi oleh manajemen klub.

Menurut laporan dari ESPN, PSG berhasil mencetak tiga gol tanpa balas dalam pertandingan yang digelar di Stadion Al Janoub. Kylian Mbappe menjadi bintang lapangan dengan mencetak dua gol dan satu assist.

Filosofi Tim yang Tak Berubah

Dalam konferensi pers usai laga, manajer PSG menegaskan bahwa timnya akan tetap memegang prinsip 'stay humble' meski telah meraih banyak kesuksesan. "Kami baru memulai perjalanan panjang ini. Tidak ada alasan untuk berpuas diri," ujarnya tegas.

Pendekatan ini sejalan dengan visi pemilik klub yang selalu menekankan pentingnya konsistensi. PSG diketahui telah menghabiskan dana besar untuk membangun tim kompetitif, namun mereka tidak ingin terjerembab dalam euforia sesaat.

Seorang analis sepak bola dari Opta Sports mengungkapkan, "PSG memiliki kecenderungan bermain lebih baik ketika mereka tidak dianggap sebagai favorit. Sikap rendah hati ini bisa menjadi senjata ampuh mereka dalam kompetisi."

Statistik yang Mengagumkan

Berdasarkan data yang dirilis FIFA, PSG menjadi tim pertama dalam sejarah Piala Dunia Antarklub yang mampu mencetak lebih dari 10 shot on target dalam pertandingan pembuka. Mereka menguasai 62% bola selama pertandingan dan menyelesaikan 89% passing accuracy.

Prestasi ini semakin istimewa mengingat Atletico Madrid dikenal sebagai tim dengan pertahanan terorganisir. Dalam 5 pertandingan terakhir di La Liga, tim asuhan Diego Simeone hanya kebobolan 3 gol.

Kiper PSG, Gianluigi Donnarumma, turut memecahkan rekor dengan menjaga gawangnya tak kemasukan dalam 5 pertandingan beruntun di semua kompetisi. Ini merupakan catatan terbaik seorang kiper PSG dalam dekade terakhir.

Bagaimana kelanjutan performa PSG di Piala Dunia Antarklub 2025? Pantau terus perkembangan tim kesayangan Anda dengan mengikuti update terbaru di platform kami!

Tidak ada komentar:

banner image
Diberdayakan oleh Blogger.